SEKOLAH T
INGGI TEOLOGIA BAPTIS MEDAN
INGGI TEOLOGIA BAPTIS MEDAN
KRITIK BUKU
“ TEOLOGI PERJANJIAN LAMA 2 ”
Ditulis Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat
Dalam Menempuh Mata Kuliah
TEOLOGI PERJANJIAN LAMA 2
Dosen Pengampu : Fernando Tambunan, M.Th
Oleh :
Thomas Aristiawan
NIM : 11.01.0016
MEDAN
2013
KERITIK
BUKU TEOLOGI PERJANJIAN LAMA 2
KARYA
DR CRISTOPH BARTH
Ketika
kita berbicara dan membahas tentang bangsa Israel banyak hal yang harus kita
pahami dan menggerti secara benar
tentang bangsa Israel baik dalam segi budaya dan kegiatan agamawi
mereka.
Bangsa
israel adalah bangsa yang sangat istimewa di mata Allah, bangsa pilihan, bangsa
yang selalu di utamakan oleh Allah. Allah sangat mengasihi bangsa ini mulai
dari nenek moyang mereka hingga saat ini.
Allah
memberikan janji kepada Abraham, bahwa Abraham akan menjadi bangsa yang besar,
Allah akan memberikan berkat keturunan dan berkat Tanah. Allah sendirilah yang
berinisiatif berjanji kepada Abraham, hal ini menunjukan bahwa sangatlah besar
cinta dan kasih Allah terhadap Abraham (yang akhirnya menjadi bangsa Israel).
Kasih
Allah terus di tunjukan kepada bangsa Israel ketika bangsa ini di perbudak di
mesir, keluar dari mesir yang dipimpin oleh Musa, dan dalam perjalanan menuju
tanah kanaan walaupun bangsa ini tegar tengkuk di hadapan Allah.
Masuknya
bangsa Israel ke dalam Tanah Kanaan serta menguasai bangsa kanaan ini adalah
wujud bukti perjanjian Allah dan Abraham. Allah selalu menepati janjiNya. Dan
Allahlah yang berinisiatif menjadikan bangsa Israel menjadi bangsa yang besar
dan menikmati hidup didalam tanah kanaan, tanah yang beralimpah susu dan madu.
Dalam
tulisan saya ini, saya akan mengkritik buku yang di tulis oleh Dr Cristoph
Barth, bukunya berjudul TEOLOGI PERJANJIAN LAMA 2, yang berkaitan dengan
pembahasan tentang bangsa Israel. Menurut saya ada beberapa hal yang di
sampaikan oleh DR Cristoph Barth yang tidak sesuai dengan Alkitab dengan kata
lain tidak ataupun kurang Alkitabbiah.
Pada
bagian pendahuluan bab 6 hal 3 penulis menuliskan bahwa “ perang memang ganas
dan ahli yang berpendapat bahwa cerita pendudukan Kanaan di tulis menurut pola
peperangan yang dilakukan raja Asyur, yang bermaksud untuk menakuti-nakuti
semua musuhnya ( dengan melipat gandakan jumlah orang yang tewas ) “, dalam hal
ini saya sangat tidak setuju, hal ini seakan menyatakan bahwa Alkitab semacam
buku komik bacaan anak-anak saja dengan peristiwa-peristiwa yang menghibur dan
dibuat-buat yang bertujuan agar para pembacanya merasa puas dan terhibur.
Dalam
Alkitab sangat jelas diceritakan bagimana peristiwa kemenangan bangsa Israel
melawan bangsa-bangsa yang mendiami tanah Kanaan, dan kemenangan bangsa Israel
dalam peperangan bukan hasil usaha bangsa Israel sendiri melainkan Allah turut
campur dalam semua peristiwa yang terjadi dalam kehiduan bangsa Israel,
contohnya dalam Yosua 5 ayat 13 sampai 15 dalam peristiwa penyerangan kota
Yerikho, dalam pasal dan ayat tersebut dengan jelas bahwa Yosua bertemu dengan
seorang panglima balatentara Allah, dan akhirnya yerikho jatuh dalam tangan
bangsa Israel. Hal ini sangat jelas bahwa Israel menang saat berperang bukan
karena kekuatan mereka sendiri tetapi karena Allah yang campur tangan, artinya
adalah tidak mungkin jumlah korban
perang yang israel kalahkan dilebih-lebihkan dan tidak sesuai dengan kenyataan
dengan tujuan agar musuh merasa takut.
Bangsa
Israel adalah bangsa pilihan Allah jadi tidak mungkin merasa takut terhadap
lawan selama Allahlah yang berperang bagi mereka. Pemusnahan bangsa kanaan juga
merupakan penghukuman Allah terhadap mereka, karena mereka telah melakukan
kejahatan yang sudah berlangsung lama di hadapan Allah. Allah memakai bangsa
Isarel sebagai alat untuk menghukum bangsa kanaan.
Dalam
bagian penutup penulis juga mengatakan bahwa bangsa israel masuk ke dalam tanah kanaan mula-mula menetap di
daerah pegunungan, dengan jumlah penduduk yang sedikit, berhubungan dengan kaum
petani yang miskin dan berdampingan dengan orang kanaan, karena perbedaan
mereka tidak bisa hidup bersama dan Allah memilih Israel dan israel
menghancurkan Kanaan. Dalam hal ini saya juga katakan kurang tepat, ketika kita
menganalisa kembali ke dalam Alkitab kita akan tahu bagaimana bangsa Israel
masuk ke dalam Tanah Kanaan.
Musa
memimpin bangsa israel belum sampai masuk kedalam tanah kanaan, Ia hanya sampai
di seberang sungai Yordan. Allah tidak mengijinkan musa masuk dalam tanah
kanaan karena kesalahannya. Musa hanya memandang tanah kanaan dari dataran Moab
dan naik kegunung Nebo ( Ulangan 34). Dan pada Yosua pasal 1dan pasal
selanjutnya disitu di jelaskan bahwa yang memimpin orang Israel menyebrang
sungai Yordan dan masuk ketanah kanaan adalah Yosua bin Nun. Jadi kesimpulannya
adalah bahwa teori yang di jelaskan penulis buku yang telah saya singgung
diatas adalah kurang tepat dan saya tidak setuju.
Dalam
bab tujuh halaman 60 terdapan tulisan penulis yang mengatakan bahwa kekuatan
nazir yaitu simson ternyata tidak banyak berguna dan bahkan berkali-kali lenyap
oleh tipu muslihat orang Filistin, saya rasa tulisan ini kurang tepat. Dalam
hal ini bukannya kekuatan yang dimiliki Simson tidak berguna tetapi simsonlah
yang memberitahukan sendiri rahasia kekuatan yang ia miliki kepada Delila,
karna simson sangat mencintai Delila sehingga hatinya merasa berbelas kasihan
kepada delila dan mengatakan rahasianya. Hal ini bukan berbicara tentang
kekuatan yang dimiliki Simson sebagai nazir Allah yang tidak banyak berguna
tetapi lebih pada persoalan hati simson.
Selanjutnya
penulis katakan bahwa cerita ini adalah suatu cerita rakyat yang penuh humor
yang segar, dalam hal ini saya juga sangat tidak setuju. Ketika kita berbicara
tentang cerita rakyat, kita harus tahu terlebih dahulu apa yang di maksud
dengan cerita rakyat. Cerita rakyat adalah cerita yang banyak dengar oleh
masyarakat, yang berkaitan erat dengan budaya dan kehidupan sosial masyarakat
setempat. Misalnya cerita tentang danau toba, cerita tentang malin kundang di
sumatera barat. Kebenaran cerita rakyat sendiri sangat di ragukan dan sangat
bisa hanya dikatakan sebagi cerita dongeng sebelum tidur. Ketika cerita Simson
dikatakan cerita rakyat rakyat saya sangat menentang karena sumber cerita
simson berasal dari Alkitab, Alkitab di yakini oleh saya sebagi Firman Tuhan.
Dan saya sangat meyakini bahwa cerita Simson dalam Alkitab benar-benar terjadi
dan bukan hanya dongeng belaka. Kalau dikaitkan dengan cerita yang berisi humor
segar, hal itupun menurut saya kurang tepat. Pertannyaan saya selanjutnya
adalah apa Alkitab sebagi buku humor ?....sehingga oleh penulis katakan cerita
Simson penuh humor yang segar, jika seperti itu keotoritasan Alkitab di
pertanyakan donk,,,???,,,,,saya mau katakan bahwa Alkitab adalah Firman Tuhan
dan segala sesatu yang tertulis di dalamnya mempunyai kuasa untuk merubah hidup
kita kearah yang lebih baik untuk dekat kepada Tuhan, bukannya buku humor seperti
yang penulis katakan.
Selanjutnya
berkaitan dengan Debora, penulis katakan bahwa debora duduk di bawah pohon
ternama, saya mau katakan bahwa debora tidak duduk di bawah pohon ternama
tetapi Debora duduk di bawah pohon korma. Dalam buku penulis katakan bahwa
Debora menasehati berdasarkan hukum Taurat, tetapi dalam Alkitab tidak ayat
4-10 tidak dapat saya temukan bahwa Debora menasehati bangsa Israel berdasarkan
Hukum Taurat, dalam ayat ini debora hanya menyampaikan kepada bangsa Israel
untuk maju berperang menuju gunung tabor karena Allah menyertai mereka (ayat
6).
Setelah
saya baca dan coba untuk memahami isi dari buku karya DR Crishtoph barth ini
dapat saya simpulkan bahwa buku ini dapat dikatakan kurang baik, banyak hal
yang tertulis didalam buku ini tidak sesuai dengan kebenaran Alkitab sebagi
Firman Tuhan, banyak hal yang harus di perbaiki agar sesuai dengan kebenaran
Firman Tuhan sehingga para pembaca buku ini tidak merasa bingung.
Buku
ini kurang baik untuk di baca oleh kaum awam ataupun oleh para pemula mahasiswa
teologi karena akan banyak menimbulkan pertanyaan dan kebingungan para
pembacanya. Saya menyarankan buku ini untuk di tarik dari peredaran pemasaran
atau di terbitkan buku revisinya yang sesuai dengan Alkitab sebagai Firman
Tuhan.
tusader's titanium scrap price - TITSNATION
BalasHapusTUSADOR -TITSNATION : - TITSNATION : - TITSNATION : - TITSNATION : - TITSNATION : - TITSNATION : titanium rods - TITSNATION titanium legs : - TITSNATION : - titanium sheet metal TITSNATION titanium headers : - TITSNATION : titanium forging - TITSNATION : - TITSNATION : - TITSNATION